GARUDA
by Billal Saptarik Qausar
Karung goni merupakan bahan pembungkus yang terbuat dari serat alami. Beberapa serat yang dapat digunakan untuk membuat karung goni antara lain serat rosella (Hybiscus sabdariffa), serat knaf (Hybiscus cannbicus), serat jute (Chorcorus capsularis) dan serat rami (Boehmeria nivea). Pada umumnya karung goni digunakan sebagai tempat penyimpanan bahan alam seperti beras, kentang, kopi, dll. Maka dari itu seiring dengan perkembangan zaman penggunaan material karung goni terutama di Indonesia mulai berkembang pesat baik itu dari segi penggunaan maupun desain namun pemanfaatan nya masih terbatas pada produk kerajinan dengan nilai fungsi dan estetika yang masih rendah. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan penggunaan material karung goni lebih lanjut lagi untuk menaikkan nilai-nilai pemanfaatan tersebut dengan melihat adanya potensi penerapan embellishment untuk dapat dikembangkan lebih jauh sebagai unsur dekoratif pada busana dengan menggunakan teknik surface textile pada rancangan busana demi couture. Pada perancangan ini diambil dari inspirasi elang jawa yang berjudul Garuda. Garuda merupakan makhluk mitologi jawa secara simbolik garuda itu manusia yang berjanji terhadap kehidupan ini untuk memelihara, mengembangkannya dan melindunginya. yang bermakna bahwa perancangan pada penelitian ini mengangkat inspirasi elang jawa sebagai keanekargaman satwa endemik di indonesia dengan harapan agar keanekaragaman satwa indonesia khusunya elang jawa dapat terus di jaga dan dilestarikan. Dengan menggunakan desain yang memiliki siluet berupa siluet dengan karakteristik feminine dan maskuline, serta bahan karung goni dan pemakaian teknik embroidery dengan pemasangan secara layering yang digunakan pada desain.
Karya ini berasal dari proyek Tugas Akhir berjudul
PENGOLAHAN KARUNG GONI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK SURFACE TEXTILE PADA BUSANA DEMI COUTURE
dosen pembimbing Tugas Akhir: Marissa Cory Agustina Siagian, S.Ds., M.Sn.