ISHARA

by Adelia Vania Hapsari

Pada perancangan ini berjudul  ISHARA. Ishara merupakan singkatan dari kata Ishana dan Hara yang berasal dari bahasa sansekerta. Ishana memiliki arti kaya, yang bermakna bahwa perancangan pada penelitian ini mengangkat kekayaan alam akan terumbu karang dengan harapan agar kekayaan alam itu dapat terjaga keindahannya dan kekayaan akan budaya salah satunya pakaian adat NTT dengan segala keindahannya. Sedangkan hara berarti  untaian mutiara yang dimaksud bahwa busana ini memiliki detail yang berasal dari beragam untaian material payet.

Perancangan ini merupakan busana demi couture dengan inspirasi bentuk siluet Y pada pakaian adat NTT dengan menggunakan warna berupa gold dan pale gold dengan makna kekayaan yang dimiliki baik alam maupun budaya. Bentuk yang diterapkan terletak penegasan pada bagian bahu yang di modernisasi baik bentuk dan cara penggunaan yang akan dipermudah dari sebelumnya berupa lilitan selimut kain tenun menjadi busana yang mudah dalam cara berpakainya yang akan memberi kesan berani namun tetap anggun. Serta terdapatnya detail beadwork tiga dimensi dengan inspirasi bentuk kondisi terumbu karang akan mempertegas bagian-bagian yang seharusnya diperlihatkan. Penggunaan warna pada teknik ini pun menggunakan warna pada kondisi terumbu karang sedang hingga baik, sebagai bentuk percontohan berupa kondisi terumbu karang di Selat Pantar, Alor. Warna yang digunakan ialah ungu, kuning, Jingga dan putih. Untuk warna putih menandakan terumbu karang mengalami pemutihan dan merupakan sebagian besar dari warna terumbu karang di Indonesia

Karya ini berasal dari proyek Tugas Akhir berjudul
PENERAPAN TEKNIK BEADWORK 3 DIMENSI DENGAN INSPIRASI TERUMBU KARANG DI SELAT PANTAR, ALOR PADA BUSANA DEMI COUTURE

dosen pembimbing Tugas Akhir: Marissa Cory Agustina Siagian, S.Ds., M.Sn.

Adelia Vania Hapsari