NOVUS

by Adevira Widiandari

Dari tahun ke tahun teknologi mesin perlahan-lahan mulai mendominasi kehidupan manusia. Terdapat stigma negatif mengenai mesin karena dapat menggantikan seluruh pekerjaan manusia. Padahal terbentuknya industri teknologi bertujuan untuk memberikan solusi membantu pekerjaan manusia agar lebih efektif dan efisien. Disamping itu, untuk dapat menciptakan sebuah karya, seorang seniman biasanya memiliki dua faktor yaitu internal sebuah rasa dan kreativitas dari individu tersebut, dan faktor eksternal yaitu sebuah media, alat, atau teknologi yang dibutuhkan untuk proses pembuatan karya. ‘Rasa’ dari manusia juga dapat diwakilkan oleh ‘handmade’ memiliki peran yang penting pada proses kreatif, dan sulit untuk digantikan oleh mesin sepenuhnya. Terinspirasi dari machine-made vs handmade, koleksi busana ini akan menjelaskan bahwa kolaborasi keduanya akan menghasilkan kebaruan karya. Seperti judulnya ‘Novus’ dalam bahasa latin berarti ‘sesuatu yang baru’, menggambarkan kebaruan karya kombinasi mechine-made yang diwakili oleh penggunaan plat cetak 3D printing, dan handmade yang diwakili oleh proses kreatif pencetakan block printing pada material satin menggunakan teknik cap dengan tangan. Busana ready to wear deluxe ini memiliki style kontemporer mengarah ke futuristic yang terinspirasi dari Indonesia Trend Forecast 2021/2022 sub tema Exploration. Terdiri dari 4 look atasan, bawahan, dan outerwear dengan desain asimetris. Objek mesin dan tangan digunakan sebagai stilasi motif pada perancangan busana. Warna-warna yang digunakan vibrant seperti biru, ungu, kuning, dan hijau menggambarkan creativity, dan warna abu-abu memberikan kesan kecanggihan teknologi.

Kata kunci: Block Printing, 3D Printing, Plat Cetak, Ready to Wear Deluxe.

Karya ini berasal dari proyek Tugas Akhir berjudul
PENGEMBANGAN TEKNIK BLOCK PRINTING DENGAN MEMANFAATKAN FILAMEN POLYLACTIC ACID 3D PRINTING SEBAGAI MATERIAL ALTERNATIF PLAT CETAK

dosen pembimbing Tugas Akhir: M. Sigit Ramadhan, S.Pd., M.Sn.

Adevira Widiandari